Mudik merupakan salah satu tradisi yang sangat kental terasa ketika mendekati Hari Lebaran. Berbondong-bondong para perantau menyiapkan diri untuk kembali ke kampung halaman dan berkumpul dengan orang-orang terkasih.
Menyadari hal tersebut, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya mencoba memfasilitasi mahasiswa, karyawan, hingga masyarakat sekitar kampus untuk kembali ke kampung halaman. Panitia Ramadan di Kampus (RDK) 33 pun menggelar Mudik Bareng Gratis dengan menyediakan sebanyak 10 bus.
Menurut Penanggung Jawab (PJ) RDK 33 Eka Putri Anugrahing Widi, acara mudik gratis ini terselenggara berkat dukungan Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur. ''Sebanyak 10 bus ini disediakan langsung oleh Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur sebagai bentuk kerjasama dengan panitia RDK 33,'' ungkap Eka, seperti dilansir dari ITS Online, Selasa (7/8/2012).
Pendaftaran sebagai peserta mudik gratis tersebut telah dimulai sejak akhir Juli dan akan berakhir pada 13 Agustus mendatang. Setiap calon peserta yang ingin ikut dalam rombongan cukup mengirim pesan singkat melalui SMS kepada panitia. Selanjutnya, peserta harus mengumpulkan fotokopi identitas berupa KTP, Kartu Tanda Mahasiswa (KTM), atau kartu keluarga (KK) sebagai persyaratan tanpa dipungut biaya. ''Persyaratan bisa dikumpulkan di sekretariat JMMI atau langsung kepada panitia,'' ujarnya menjelaskan.
Setelah mengumpulkan identitas diri, peserta Mudik Bareng Gratis akan mendapatkan selembar kuitansi yang berfungsi sebagai kupon gratis untuk mudik. ''Satu kupon berarti satu tempat duduk penumpang. Sementara untuk anak minimal usia dua tahun ke atas akan diberi jatah tempat duduk sendiri,'' kata Eka.
Bus Mudik Bareng Gratis ini akan mengantarkan para peserta mudik di sekitar wilayah Jawa Timur dengan delapan jalur utama. Kedelapan rute tersebut, yakni Surabaya-Sumenep, Surabaya-Tuban, Surabaya-Magetan, Surabaya-Pacitan, Surabaya-Trenggalek, Surabaya-Blitar, Surabaya- Banyuwangi Utara, dan Surabaya-Banyuwangi Selatan.
Rombongan mudik akan diberangkatkan serentak pada 16 Agustus 2012. Mereka akan dikumpulkan untuk berangkat bersama dari Taman Alumni ITS. ''Sebanyak 10 bus ini akan berangkat bersama-sama pukul 07.00 WIB,'' tandas Eka.
Setiap bus ini nantinya akan berhenti di salah satu terminal utama masing-masing kota tujuan akhir sesuai jalur. ''Peserta mudik nanti boleh memilih turun di luar terminal yang sudah ditetapkan selama masih berada di dalam jalur mudik,'' ujar mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota tersebut.
Menariknya, selama perjalanan Mudik Bareng Gratis akan ada seorang guide yang menemani selama perjalanan. Eka menambahkan, guide inilah yang nantinya menjadi pusat informasi bagi pemudik yang ingin turun di tempat-tempat tertentu. ''Guidenya langsung dari mahasiswa ITS, mereka adalah orang-orang yang mengerti dan hafal jalur-jalur khusus di setiap tempat tujuan,'' pungkas Eka.
Source :: okezone
0 komentar:
Posting Komentar